Semua Konten Pornografi Sudah Hilang Dari Mesin Pencari

Mencari konten yang berbau pornografi tentu sangat mudah dengan bantuan mesin pencari seperti google.com dan yang lainnya, anda tinggal mengetik kata yang berhubungan dengan konten pornografi dan semua konten tersebut akan keluar.

Meskipun konten tersebut sudah keluar pada tampilan hasil dari mesin pencari, namun ketika kita klik internet positif akan muncul sebagai peringatan tentang konten dewasa, akhirnya kita tidak bisa mengakses situs tersebut.

Namun tahukan anda jika anda beralih ke bagian google image dan mengetik kata berbau pornografi maka gambar yang ditampilkan akan berhubungan dengan pornografi dan kebanyakan dari gambar tersebut tanpa sensor, bayangkan saja jika hal ini dibuka oleh anak dibawah umur dengan rasa ingin tahu mereka yang sangat besar saya yakin mereka sudah mengetahui akan hal ini.

Kabar baik datang dari kemkominfo bahwa telah diadakan pertemuan dengan 15 penyedia layanan internet (ISP) dan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), pada jumat 3 Agustus 2018. pertemuan tersebut dilakukan unntuk membahas upaya dalam memerangi konten pornografi, terutama pada mesin pencari.

Hari ini rabu 8 agustus 2018, ketika saya mencoba membuktikan apakah benar konten pornografi sudah hilang dari mesin pencari? Jawabannya adalah benar. Dari beberapa kata kunci seperti “xxx” yang dulunya akan banyak sekali hasil yang diberikan oleh mesin pencari dengan semua konten pornografinya, dan google image yang menampilkan gambar-gambar yang tidak pantas untuk anak dibawah umur, sekarang hasil pencarian dengan kata kunci tersebut sudah bersih dari konten negatif.

Secara garis besar kemkominfo melakukan pemblokiran dengan kata kunci yang digunakan di mesin pencari, tentu saja bagi mereka pihak-pihak yang menyediakan konten pornografi untuk mendapatkan keuntungan akan terus membuat kata kunci baru yang lolos dari sensor pemblokiran kemkominfo. Untuk itu diharapkan bahwa kemkominfo untuk terus mengupdate informasi yang berkaitan dengan hal tersebut, dan segera melakukan tindakan pemblokiran jika ditemukan kata kunci baru yang digunakan oleh penyedia konten porngrafi ini.

Pemblokiran kata kunci seperti ini tentu saja tidak bisa menghilangkan konten pornografi itu sendiri, pemblokiran ini hanya bersifat “menyembuyikan” konten negatif tersebut. Tapi ini adalah tindakan yang baik yang sudah dilakukan oleh kemkominfo, dengan ini anak-anak dibawah umur akan semakin kecil resiko terpapar konten pornografi.

Tweet

Chand

Seorang mahasiswa, dari daerah terpencil "MOPUYA". Memiliki pandangan tentang hidup yang tidak biasa. .

Subscribe to receive free email updates: